Hulondalo.id - KPU Kota Gorontalo mulai menyortir sekaligus melipat surat suara sejak, Senin (25/3/2019). Wakil Gubernur Idris Rahim ikut memantau berharap agar proses tersebut bisa berjalan dengan lancar.
"Alhamdulillah, dari pantauan saya di 2 lokasi, proses penyortiran dan pelipatan surat suara sedang berlangsung. Saya berharap, insya Allah, proses ini bisa selesai tepat waktu agar Pemilu Serentak di Provinsi Gorontalo bisa berlangsung sukses, aman, dan lancar," kata Wakil Gubernur Idris Rahim usai berkunjung ke KPU Kota Gorontalo dan KPU Bone Bolango, Kamis (28/3/2019).
Proses penyortiran dan pelipatan surat suara di KPU Kota Gorontalo dan KPU Bone Bolango melibatkan 100 pekerja yang terdiri dari staf KPU, siswa peserta praktek kerja dan sejumlah warga. Wakil Gubernur Idris Rahim pun menyarankan agar KPU untuk terus melakukan evaluasi progres penyortiran dan pelipatan.
"Dalam 2 hari kedepan dievaluasi lagi, jika memang waktunya sudah semakin mepet, perlu dipikirkan untuk menambah pekerja sortir dan lipat," saran Wakil Gubernur Idris Rahim yang juga meninjau gudang penyimpanan kotak suara dan logistik Pemilu lainnya.
Sebelumnya, Ketua KPU Kota Gorontalo, Sukrin Saleh Taib menjelaskan, pihaknya menerima surat suara sebanyak 508 dus yang berisi 678 Ribu surat suara. Proses penyortiran dan pelipatan di KPU Kota Gorontalo sudah dimulai sejak Senin 25 Maret 2019.
"Kita sudah menyelesaikan penyortiran dan pelipatan untuk surat suara DPR RI sebanyak 138 dus, kemudian kita lanjutkan dengan surat suara DPRD Provinsi. Kita targetkan sortir dan lipat ini selesai dalam waktu 7 sampai 8 hari," kata Sukrin.
Sementara di KPU Bone Bolango, terdapat 114.288 untuk setiap jenis surat suara. Terkait proses pendistribusian surat suara dan logistik pemilu, KPU Bone Bolango akan mulai mendistribusikannya pada H-5.
"Itu khusus untuk wilayah yang sulit dijangkau, seperti Pinogu. Kemudian H-4 kita akan distribusikan ke semua kecamatan," kata Komisioner KPU Bone Bolango, Humairoh U Tipuwo.(usman)
