Hulondalo.id - Bupati Gorontalo Utara, Thariq Modanggu, meminta pelaksanaan bimbingan teknis (Bimtek) tata cara pelaporan harta kekayaan aparatur sipil negara (LHKASN), segera dibuatkan rencana tindak lanjut.
Hal itu sebagaimana disampaikan Bupati Thariq Modanggu, saat membuka kegiatan bimtek LHKASN tersebut, di Hotel Grand Q Kota Gorontalo, Rabu 1 Februari 2023.
Bupati Thariq Modanggu, mengatakan materi yang akan disampaikan dalam Bimtek LHKASN itu bukan semata-mata berdasarkan pengetahuan, namun lebih berdasarkan kepada pengalaman terbaik yang sudah dihasilkan.
LBaca Juga: Masa Tugas Pimpinan Baznas Gorontalo Utara akan Berakhir, Pemda Bentuk Pansel
Olehnya, Bupati meminta seluruh peserta agar memperhatikan materi yang akan disampaikan dalam Bimtek yang dilaksanakan oleh Inspektorat Daerah Gorontalo Utara itu.
Bupati menjelaskan, ada beberapa hal yang harus diperhatikan dalam Bimtek itu, diantaranya pengetahuan tentang urgensi dari pada LHKASN itu dan tentang tata cara.
Hal itu kata Bupati, penting untuk dipahami, karena setelah pelaksanaan bimtek ini, seluruh peserta akan melaksanakan tindak lanjut dengan membuat laporan kepada Kepala Dinas atau Kepala Badan, terkait hasil dari bimtek itu.
"Harus dibuat laporannya,kemudian di laporan itu saudara akan mencantumkan juga rencana tindak lanjut," ujar Bupati.
"Bukan hanya lisan tapi dengan tertulis karena kalian kesini juga ada konsekuensi tertulis, makannya harus tertulis laporannya," lanjut Bupati.
Laporan itu juga lanjut Bupati, akan menjadi catatan dan ketika tidak dilaksanakan, bukan kesalahan Kepala Sub Bagian Kepegawaian, namun kesalahan dari Kepala Dinas yang tidak melakukan tindak lanjut secara masif dan cepat.
Disamping laporan, seluruh peserta yang mengikuti bimtek itu juga akan melakukan sosialisasi di lingkungan kerja masing-masing.
"Makannya Saya berharap materi hari ini diikuti dengan cermat, agar teman-teman bisa mensosialisasikan dan mengoperasikan SIHARKA ini," imbuh Bupati.
Bupati juga berharap, dengan pelaksanaan Bimtek itu, pelaporan LHKASN harus segera dilakukan, Bahkan kalau perlu sudah harus dibuatkan target, kapan pelaporan ke dinas, kapan sosialisasi dan kapan mulai pengisianya.
"Hari ini kalau bisa kita rancang saja, supaya setelah kembali dari sini di materi terakhir sebelum ditutup itu ditayangkan," tandas Bupati. ***
Artikel Terkait
Kompetensi Auditor ITDA Gorontalo Utara Perlu Ditingkatkan
Desa di Kwandang diaudit ITDA, Begini Harapan Camat Kwandang
3 Proyek Dana PEN di Gorontalo Utara yang Putus Kontrak akan Diselesaikan
RSUD ZUS Dapat Hak Akses Data Kependudukan dari Dirjen Dukcapil
PKS Disdukcapil dan RSUD ZUS Gorontalo Utara Percepat Layanan Data Adminduk