Hulondalo.id - Pemerintah Kabupaten Gorontalo bakal merumahkan tenaga kontrak di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Gorontalo.
Menurut Bupati Gorontalo Nelson Pomalingo, rencana merumahkan tenaga kontrak itu akan dilakukan Juni 2023 mendatang.
Nelson pun mengingatkan, agar kebijakan itu jangan sampai dipolitisir.
Data yang dihimpun hulondalo.id, jumlah tenaga kontrak di Kabupaten Gorontalo sudah mencapai 3.187 orang. Itu sudah termasuk tenaga administrasi, tenaga pendidikan hingga tenaga kesehatan.
Terus apa penyebab para tenaga kontrak ini dirumahkan?
Bupati Gorontalo Nelson Pomalingo beralasan,dirumahkannya tenaga kontrak tersebut, sering adanya perekrutan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di Kabupaten Gorontalo.
Baca Juga: Cairr..!! Sisa THR Idul Fitri ASN Kabgor Bakal Dibayarkan Sebelum Tanggal ini
"Ada beberapa alasan tenaga kontrak di rumahkan. Pertama, tahun ini ada pengangkatan PPPK, dan kita akan melakukan penyesuaian," ungkap Nelson, Selasa 30 Mei 2023.
Kedua kata Nelson, penyesuaian tersebut berdasarkan kebutuhan. Dan ketiga sesuai dengan aturan tahun lalu itu sebenarnya sudah tak ada lagi tenaga kontrak.
"Jadi tahun ini sudah tidak ada lagi tenaga kontrak. Ini bukan aturan kita. Tetapi aturan dari pusat. Saya harap ini jangan dipolitisasi lagi bahwa bupati merumahkan tenaga kontrak," tandas Nelson. *
Artikel Terkait
Memiliki 7 Putri Berbeda, Apakah Raja Triton The Little Mermaid Punya 7 Istri?
Apel Kader Gerindra se Gorontalo, Syarif Abdul Wahab: Kami Akan Beri Suguhan Terbaik
Lebih dari 40 Media Tergabung di JPP NTT, Berikut Susunan Pengurus yang Baru Terbentuk
Mudahkan Layanan Masyarakat, BNNK Gorontalo Utara Ciptakan Aplikasi si-MADU P4GN
Survei jelang Pilgub Gorontalo, Elektabilitas Idah Syahidah Terkuat, Rachmat Gobel Paling Disuka
Simulasi Pasangan Calon di Pilgub Gorontalo Menurut Survei CISA, Ada yang Bisa Satu Putaran