Hulondalo.id - Panitia Khusus (Pansus) LKPJ Bupati Gorontalo Utara Tahun 2022, menyoroti laporan data jumlah pengunjung Perpustakaan Gorontalo Utara tahun 2022.
Data jumlah pengunjung itu disorot Pansus LKPJ DPRD Gorontalo Utara, lantaran terdapat jumlah yang sama pada kunjungan di tahun 2021 dan 2022.
Jumlah pengunjung yang sama sebanyak 44.197 di tahun 2021 dan 2022 itupun dinilai sangat meragukan dan timbul dugaan angka tersebut merupakan angka fiktif.
"Hampir tidak mungkin, di tahun berbeda pengunjung perpustakaan memiliki angka yang sama," ungkap Juru Bicara Pansus LKPJ DPRD Gorontalo Utara, Gustam Ismail, dalam rapat paripurna penyampaian rekomendasi DPRD atas LKPJ Bupati Gorontalo Utara Tahun 2022, Selasa 23 Mei 2023.
"Kami Pansus LKPJ menduga angka tersebut adalah angka fiktif atau setidak-tidaknya laporan jumlah pengunjung perpustakaan tahun 2021 dan 2022 sebatas Copy paste," lanjutnya.
Melihat laporan tersebut kata Gustam, sebagaimana indikator personalia di Dinas Perpustakaan dan Kearsipan, dinilai tidak mampu mempertanggung pelaksanaan urusan perpustakaan.
Olehnya, Pansus LKPJ lanjut Gustam, merekomendasikan agar Bupati, memberikan sanksi kepada Kepala Dinas beserta jajarannya.
"Karena mereka dianggap tidak mampu mempertanggungjawabkan pelaksanaan urusan perpustakaan," tandas Gustam.*
Artikel Terkait
Flying Site Bukit Dunu Ceria Gorontalo Utara Diresmikan
Hanura Gorontalo Utara Daftarkan 25 Bakal Calon Legislatif di Pemilu 2024
Daftarkan Bacaleg di KPU, Gerindra Gorontalo Utara Target 6 Kursi DPRD di Pemilu 2024
Dapil di Gorontalo Utara Bertambah, PAN Bidik Enam Kursi Legislatif
Desain Penanganan Abrasi Pantai Biau Gorontalo Utara Dibuat Multifungsi