Kasus Gagal Ginjal Akut Anak Baru, Polisi Dalami Vaksin Imunisasi dan Paracetamol Drop

- Selasa, 14 Maret 2023 | 18:23 WIB
Ilustrasi gagal ginjal akut anak, polisi dalami vaksin imunisasi dan paracetamol drop
Ilustrasi gagal ginjal akut anak, polisi dalami vaksin imunisasi dan paracetamol drop

Hulondalo.id - Munculnya kasus gagal ginjal akut anak baru di Jakarta membuat Bareskrim Polri mendalami penyebab lainnya.

Hal itu dilakukan usai obat sirup Praxion dinyatakan aman dikonsumsi setelah dilakukan uji laboratorium forensik Bareskrim Polri terkait dengan kandungan kadar EG (etilen glikol) dan DEG (dietilen glikol) yang masih diambang batas aman.

Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Pol Ahmad Ramadhan mengatakan, sampel obat sirup dari merek Praxion telah diuji di laboratorium forensik (labfor) Bareskrim Polri.

Baca Juga: Anak Pedangdut Lilis Karlina Ditangkap Polres Purwakarta, Diduga Jual Narkoba

"Hasil uji menyatakan bahwa obat tersebut masih sesuai dengan ambang batas yang ditentukan," ujar Ramadhan, Kamis 9 Maret 2023.

Bareskrim Polri saat ini tengah mendalami obat lain yang diduga menjadi penyebab kasus gagal ginjal akut pada anak.

Termasuk mendalami vaksin saat imunisasi dan obat sirup Paracetamol drop terkait munculnya kasus gagal ginjal akut terbaru di Jakarta.

"Setelah kita melakukan uji laboratorium sampel obat Praxion, saat ini Polri masih mendalami obat lain," kata Ramadhan dalam konferensi pers di Mabes Polri, Selasa 14 Maret 2023.

"Obat lain selain Praxion yang dikonsumsi korban, antara lain vaksin saat imunisasi, dan obat sirup Paracetamol drop," sambungnya.

Selain itu, Direktorat Tindak Pidana Tertentu (Dittipidter) Bareskrim Polri juga sudah melakukan pemanggilan kepada Kepala BPOM DKI Jakarta, Susan Garcia Arpan, Senin 6 Maret 2023 lalu sebagai saksi.

"Yang mana pemanggilan tersebut dengan maksud memberikan penjelasan terkait dengan proses pengawasan bahan baku pada pedagang farmasi," tandasnya.***

Editor: Rizki Ibrahim

Sumber: PMJ News

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X