Hulondalo. id - Kasus perkosaan gadis di bawah umur di Kota Gorontalo, usai malam tahun baru tepatnya Minggu 1 Januari 2023, dini hari, tersangkanya bertambah. Dari hasil pengembangan penyidik Polres Gorontalo Kota terungkap fakta baru. Tak hanya dicekoki miras, ternyata sebelum korban diperkosa, para pelaku sudah bersiap sejak awal. Fakta baru penyelidikan itu, diungkap Kapolres Gorontalo Kota AKBP Ardi Rahananto, SIK melalui Kasat Reskrim Iptu Muhammad Nauval Seno. Dari tiga orang tersangka yang sudah ditetapkan sebelumnya, kini penyidik menambah dua tersangka baru. Yakni, AA dan MSMB. Awalnya dua orang ini adalah saksi, namun berdasarkan kesimpulan penyidik perbuatan dua orang ini, membuat mereka bisa ikut jadi tersangka perkosaan. Seperti tersangka AA. Memang dirinya tidak ikut memperkosa, tapi AA berada di tempat kejadian dan diduga sengaja membiarkan para pelaku memperkosa korban. Sedangkan tersangka MSMB punya peran sendiri. Sebagai pemilik rumah, diduga MSMB sengaja mengunci pintu rumahnya, agar korban tidak bisa keluar. "Setelah disimpulkan, baik AA dan MSMB, bisa ditetapkan sebagai tersangka," ungkap Nauval, Sebelumnya penyidik sudah menetapkan 3 tersangka utama. yakni RH, MDAN dan ISA. Para pelaku ini yang mengajak korban ke rumah tersangka MSMB di Kelurahan Molosifat U, Kota Gorontalo.. Hingga kemudian korban dicekoki dengan minuman beralkohol. Dalam kondisi korban yang tak berdaya setelah menenggak minuman beralkohol, ketiga pelaku bergantian memperkosa korban. Kasus ini terungkap, setelah korban mengadukan perkosaan yang dialaminya ke polisi. (opin)