Sejumlah peternak menaikkan ternak sapinya ke atas kapal tol laut KM. Camara Nusantara 5 di Pelabuhan Kwandang, Kabupaten Gorontalo Utara, Rabu (9/10/2019). (F. Haris/Humas)
-
Sekretaris daerah Provinsi GorontaloDarda Daraba saat mendampingi usai penandatanganan kerja sama antara Pemkab Pohuwato dan Gorontalo Utara dalam perdagangan ternak sapi potong, Selasa (29/6/2021). (F Nova) Hulondalo.id - Pemkab Pohuwato dan Gorontalo Utara (Gorut) sepakat melakukan kerjasama untuk mengembangkan perdagangan ternak sapi potong. Kerjasama yang diinisiasi National Support for Local Invesment Climates (NSLIC) itu ditandai dengan penandatanganan nota kesepahaman antara Pemkab Pohuwato yang diwakili Pjs Sekretaris Daerah Iswanta dan Bupati Gorut Indra Yasin, Selasa (29/6/2021). Sebelumnya diketahui, Kabupaten Pohuwato diketahui memiliki populasi ternak sapi yang cukup melimpah. Sedangkan wilayah Gorut memiliki pelabuhan strategis yang berada di jalur perdagangan antar pulau. "Ini merupakan salah satu bentuk ikhtiar dari pemerintah daerah untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi di masyarakat," kata Sekretaris Daerah Provinsi GorontaloDarda Daraba yang turut menyaksikan penandatanganan kerjasama itu. Menurutnya, dampak negatif pandemi Covid-19 sangat terasa pada pertumbuhan ekonomi Nasional termasuk di Gorontalo. Olehnya, perlu kolaborasi bersama untuk mengatasi pertumbuhan ekonomi Gorontalo. Darda pun berharap upaya maksimal dari kedua daerah agar kerja sama ini dapat memberikan hasil positif bagi peningkatan ekonomi, khususnya para peternak. "Perdagangan ini pasti memberikan sumbangsih peningkatan pendapatan masyarakat di kedua daerah. Ini peluang yang besar. Mudah-mudahan kita menjadi salah satu daerah pengekspor sapi," kata Darda.(adv/alex)