Hulondalo.id - Ketua Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) Prof. Muhamad mengajak insan pers untuk menjaga independensi dalam memberikan informasi kepada masyarakat demi mewujudkan pilkada yang bermartabat, berdaulat dan berintegritas.
Hal ini disampaikan saat kegiatan Ngobrol Etika Penyelenggara Pemilu dengan Media (Ngetren Media) yang dihadiri puluhan wartawan dari berbagai media di Gorontalo, Senin (16/11/2020).
"Jurnalis itu punya mata telinga yang luar biasa. Jaringannya cepat sekali, lebih cepat dari KPU dan Bawaslu. Dan ini kami respon positif, karena kehadiran para jurnalis itu sangat penting," kata Prof. Muhamad.
Dirinya juga mengingatkan agar media tidak ikut terlibat sebagai alat kekuatan politik yang justru akan bermasalah pada independensi seorang jurnalis.
"Visi dan tujuan kita sama, dan tugas kita ini mulia, ideologi para jurnalis bijak di garis tak berpihak. Jangan sampai media menjadi salah satu alat kekuatan politik, independensi teman-teman wartawan jadi masalah, olehnya kami berharap jurnalis tetap menjaga independensinya selama pilkada berlangsung," ujarnya.
Dalam kegiatan itu, Prof Muhamad didampingi Ketua Bawaslu RI Abhan, Ketua KPU RI Viryan Aziz serta Pimred Gorontalo Post Jitro Paputungan sebagai narasumber.
Pada kesempatan yang sama, Ketua Bawaslu RI Abhan mengatakan, di era digitalisasi sekarang ini peran media sangatlah besar. Dimana kontribusi media menjadi faktor penting dalam memberikan pendidikan politik bagi masyarakat.
"Media bisa menjadi sarana informasi yang tepat kepada masyarakat. Karena melalui media, masyarakat dapat memilih mana yang menjadi pilihan tepat untuk dipilih," tuturnya.
Sementara itu, Komisioner KPU RI Viryan Aziz juga mengatakan pentingnya peran media sebagai pilar ke 4 demokrasi. Sebab kata dia, media merupakan akses yang tepat dalam menyebarluaskan informasi ke masyarakat.
"Pilkada ini adalah kepentingan bersama, dan media diberi ruang untuk memberikan informasi untuk mengontrol dan memberikan masukan kepada penyelenggara pemilu untuk mewujudkan pilkada bermartabat," tandasnya.(Jeff)
