Untung Pak Gub Tidak Begitu

- Selasa, 7 April 2020 | 23:39 WIB
Gubernur Gorontalo Rusli Habibie
Gubernur Gorontalo Rusli Habibie

-
Gubernur Gorontalo Rusli Habibie

Hulondalo.id - Menjelang magrib, Gubernur Rusli Habibie mengajak Saya berdiskusi, di depan teras rumah dinasnya. Wajahnya terlihat sedikit lelah. Maklum, beliau baru saja menyerahkan bantuan sembako untuk 601 orang buruh, plus karyawan perusahaan media.

Singkat cerita, saya membuka perbincangan dengan laporan khusus seputar penanganan covid-19 di lapangan, berdasarkan info dan data yang masuk. Bukannya merespon, Pak Gub malah tertawa kecil, sambil memperhatikan layar handphone.

"apa ada yang salah atau lucu laporan ini,?" batin Saya. Tiba tiba, “Jubir, coba lihat dan baca isi WA”, begitu kata Pak Gub, sembari menunjukkan pesan dari seseorang di aplikasi whatsapp di smartphone miliknya.

Pak Gub tidak mengenal si pengirim pesan, tapi sepertinya ini dari warga. Memang nomor pak Gub banyak yang tahu, dan sengaja dipublikasi agar apapun keluhan dan laporan warga, bisa langsung ke handphone beliau.

Begini bunyi pesannya "Pak gub, ketika torang tidak butuh baliho dorang datang pasang baliho, torang tidak butuh stiker dorang antar, torang tidak butuh kaos dorang antar-antar kamari, serta skarang torang butuh deng minta masker deng sembako dorang nyanda ba muncul kamari”.

Artinya, "Pak Gubernur, ketika kami tidak butuh baliho, mereka datang pasang baliho. Kami tidak butuh stiker, mereka antarkan. Kami tidak butuh kaos, mereka antar. Sekarang, kami butuh masker dan sembako, mereka tak satupun yang muncul".

Kami berdua pun tertawa usai membaca pesan itu. Kalimatnya memang bernada guyonan, tapi sangat menohok khususnya bagi para politisi, yang 2019 kemarin berebut suara rakyat di pemilu, tapi sekarang entah dimana, saat rakyatnya terhimpit, di tengah pandemi corona.

Tak terasa hari semakin senja, sedikit lagi masuk waktu maghrib. Sesaat sebelum beranjak, Pak Gub memberikan nasehatnya ke saya.

“Jubir, menjadi politisi itu harus komitmen dan konsisten terhadap rakyat, jangan memanfaatkan rakyat jika ada kemauan atau keinginanmu apalagi ketika ada momentum tertentu, ikhlas dan jujurlah bekerja untuk rakyat, jika sudah terpenuhi keinginanmu jangan sekali-kali melupakan mereka, bertanggungjawablah untuk mereka”.

Saya sempat terdiam. Bagi saya pribadi menilai, di Gorontalo tidak banyak politisi atau pimpinan seperti Pak Rusli. Yang rasa pedulinya ke rakyat sudah keterlaluan. Beliau sampai rela dibully, asal kebijakannya berfaedah untuk orang banyak.

Intinya selama jadi juru bicara, banyak hal yang saya pelajari dari sosok Rusli Habibie. Diantaranya adalah tanggung jawab, komitmen & konsisten terhadap masyarakat, yang disampaikan lewat lisan dan di implementasikan kedalam hati & perbuatan. Sehat selalu pak, Kami menyayangimu.

Novalliansyah Abdussamad, 07 April 2020

(Disclaimer:  Seluruh isi dalam tulisan di kolom opini, sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis..)

Editor: Administrator

Tags

Terkini

X