Diklat Kepsek TK, SD & SMP, Demi Masa Depan Lebih Ceria

- Selasa, 26 Februari 2019 | 23:28 WIB
Sekda Gorontalo Utara Ridwan Yasin mengalungkan kartu peserta sesaat setelah membuka DIklat Penguatan Kepsek TK, SD, dan SMP. (foto:humas)
Sekda Gorontalo Utara Ridwan Yasin mengalungkan kartu peserta sesaat setelah membuka DIklat Penguatan Kepsek TK, SD, dan SMP. (foto:humas)

-
Sekda Gorontalo Utara Ridwan Yasin mengalungkan kartu peserta sesaat setelah membuka DIklat Penguatan Kepsek TK, SD, dan SMP. (foto:humas) Hulondalo.id – Masa depan Gorontalo Utara yang lebih ceria, ditentukan oleh kualitas pendidikan, termasuk para penyelenggaranya, Kepala Sekolah dan Guru. Peningkatan kualitas juga kompetensi ini, terus diseriusi oleh pemerintah daerah. Diantaranya, dengan menggelar Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) Penguatan Kepala Sekolah, TK, SD dan SMP se Kabupaten Gorontalo Utara. Diklat dibuka Sekda Gorontalo Utara Ridwan Yasin Selasa (26/2/2019) di Hotel Amaris Gorontalo. Diklat ini juga dihadiri Lembaga Pengembangan dan Pemberdayaan Kepala Sekolah (LP2KS) Solo, Kepala Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan (LPMP) Provinsi Gorontalo, dan Plt Kepala Dinas Pendidikan Sofyan Djaidjun. Sekda mengatakan, diklat ini penting bagi para kepsek, untuk mendukung program dan visi misi pemerintahan Ceria. Sekda juga menjelaskan bahwa, salah satu indikator penilaian dalam Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahan (SAKIP) adalah, bidang peningkatan SDM serta kualitas pendidikan di daerah. “Diklat ini juga merupakan salah satu syarat kita dalam meraih SAKIP nilai A tahun 2019,” kata Sekda. Karenanya, diklat tidak saja penting untuk diikuti, namun juga demi masa depan bangsa dan daerah yang ditentukan oleh penyelenggara pendidikan, termasuk kepsek.
-
Sekda Gorontalo Utara Ridwan Yasin bersama LP2KS Solo dan LPMP Provinsi Gorontalo. (foto:humas) Mantan Karo Hukum Pemprov Gorontalo ini juga, mengungkapkan pemerintah terus berkomitmen untuk meningkatkan kesejahteraan para guru baik. “Baik itu guru yang berstatus ASN, maupun GTT,” ungkap Sekda. “Tugas guru tidak mudah, guru harus mengajar, menyuplai pengetahuan yang dimilikinya sehingga bermanfaat bagi orang banyak,” tambah Sekda. Upaya pemerintah daerah dalam peningkatan penghasilan dan kesejahteraan tenaga pengajar, terus dilakukan. Sementara itu, Plt Kepala Dinas Pendidikan Gorontalo Utara Sofyan Djaidjun mengungkapkan, Diklat ini diikuti kurang lebih 159 kepsek, TK, SD, dan SMP. Mereka kata dia, dibagi dalam 3 gelombang. Seharusnya, diklat ini diikuti 181 kepsek. Akan tetapi hanya diikuti 159. “Sebab ada kepsek yang belum memenuhi syarat untuk ikut di diklat ini,” ungkap Sofyan. Gelombang I kata dia lagi, akan dibekali kurang lebih seminggu hingga dinyatakan lulus ujian Kompetensi. (hl/man/hms_fhr)

Editor: Administrator

Tags

Terkini

Mau Mudik ? Ini Syarat Mudik Gratis Kemenhub

Senin, 13 Maret 2023 | 13:51 WIB
X