Bupati Gorontalo Nelson Pomalingo saat menghadiri Rakercab Pramuka Kwarcab Kabupaten Gorontalo. (foto:ika)
-
Bupati Gorontalo Nelson Pomalingo saat menghadiri Rakercab Pramuka Kwarcab Kabupaten Gorontalo. (foto:ika) Hulondalo.id – Kwartir Cabang Pramuka Kabupaten Gorontalo menggelar Rapat Kerja Cabang (Rakercab). Digelar digedung Sanggar Pramuka Kabupaten Gorontalo, Rakercab ini dibuka langsung Bupati Gorontalo Nelson Pomalingo Senin (18/2/2019). Ketua Kwartir Cabang (Ka Kwarcab) Pramuka Kabupaten Gorontalo Fory Nawai mengatakan, keberadaan Pramuka di daerah ini, juga memiliki peran penting. Diantaranya, pada sektor pendidikan yang didalamnya terdapat para generasi muda juga siswa. Karenanya kata Fory, perhatian perlu diberikan terhadap Pramuka Kabupaten Gorontalo, yang saat ini membutuhkan tempat Pusdiklat Pramuka. “Selama ini, Pusdiklat masih menumpang digedung sanggar Pramuka, Pusdiklat seharusnya memiliki tempat sendiri,” kata Fory. Salah satu tempat yang dinilai layak adalah kawasan Bumi Perkemahan Kelurahan Bongohulawa. Aspirasi tersebut, langsung direspon Bupati yang juga Ketua Majelis Pembina Cabang (Ka Mabicab) Nelson Pomalingo. “Apa yang disampaikan kak fory tadi tentang pusdiklat dan perkemahan, bisa menempati Bumi Perkemahan Bongohulawa,” ungkap Bupati. Nelson juga mengatakan, agar dibuatkan batas untuk perkemahan dengan pusdiklat.”Kalau perlu langsung dipagari dengan pagar hidup,” ujar orang nomor satu di Kabupaten Gorontalo ini.
-
Bupati juga menambahkan, melalui Rakercab ini bisa melahiirkan point yakni, sistem pengelolaan bumi perkemahan. “Kedepan, jika ada yang ingin meminjam, harus melalui Kwarcab Kabupaten Gorontalo di bawah pengawasan pemerintah,” tandas Bupati. Kepada para tunas muda, Bupati berharap, bisa menjadi mitra pemerintah untuk menangani berbagai permasalahan. “Pramuka ini organisasi kader, ada 3 hal yang saya harapkan,” kata Bupati. Pertama, selain membina kader dari tingkat ranting, gugus depan, hingga satuan karya, Bupati berharap para anggota Pramuka dapat menjadi mitra pemerintah. Permasalahan seperti, sosial, lingkungan hingga pemberantasan kemiskinan. (hl/Ika)
