Hulondalo.id - Lagi-lagi pengemudi bentor konvensional dan bentor online nyaris adu jotos, Kamis (14/2/2019). Dan lagi-lagi, permasalahan dipicu akibat berebutan calon penumpang.
Insiden ini terjadi di Desa Mongolato, Kecamatan Telaga, Kabupaten Gorontalo, sekitar pukul 17.00 Wita. Pengemudi bentor konvensional yang sudah lama mangkal di area Perumahan Altira Permai, tidak terima dengan kedatangan bentor online via gojek yang menjemput calon penumpang di kompleks perumahan itu.
"Iya, benar. Sempat ada insiden bentor online dengan bentor di pangkalan. Permasalahan itu sudah kita mediasi," ujar Kapolsek Telaga, Iptu Ondang Zakaria.
Insiden itu menambah daftar panjang polemik antara moda transportasi online dan offline di Gorontalo. Beberapa waktu sebelumnya, insiden serupa terjadi di kompleks Rumah Sakit Aloei Saboe (RSAS) Kota Gorontalo, Red Area kompleks Citimall Gorontalo, Bandara Djalaludin dan masih banyak lagi.
Nah, di pintu gerbang Perumahan Altira Permai Desa Mongolato, sempat terjadi ketegangan antara kedua belah pihak. Yusrin Umar (42) driver bentor online nyaris menjadi bulan-bulanan.
Beruntung, anggota Bhayangkara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Bhabinkamtibmas) Bripka Rauf R Katili cepat datang ke lokasi dan menyelesaikan persoalan tersebut. Musyawarah kemudian dilanjutkan di kantor Polsek Telaga.
"Alhamdulillah, mediasinya berhasil dan menghasilkan beberapa kesepakatan," tambah Kapolsek Telaga, Iptu Ondang Zakaria.
Yang pertama, ketika bentor online menerima orderan dari kompleks perumahan tersebut harus berkoordinasi dengan bentor pangkalan. Kedua, pihak bentor pangkalan tidak akan menghalangi bentor online yang akan mengantarkan penumpang ke kompleks perumahan Altira.
Dan yang ketiga, jika bentor online selesai mengantar penumpang dan kebetulan ada penumpang baru tanpa pemesanan via aplikasi, maka bentor online harus berkoordinasi dengan bentor pangkalan dan menyerahkan sepenuhnya kepada penumpang.
"Kedua belah pihak sudah menyepakatinya dengan menandatangani surat kesepakatan bermaterai," pungkas Iptu Ondang Zakaria.(Alex)
