Wabup Thariq Modanggu dalam Rakorev Triwulan IV yang digelar Pemprov Gorontalo. (foto:humas)
-
Wabup Thariq Modanggu dalam Rakorev Triwulan IV yang digelar Pemprov Gorontalo. (foto:humas) Hulondalo.id – Kinerja Pemkab Gorontalo Utara (Gorut) disepanjang tahun 2018, baik itu hambatan, kendala juga capaian dipaparkan Wakil Bupati Thariq Modanggu, dalam Rakorev Triwulan IV tingkat Provinsi Gorontalo. Rakorev yang dipimpin Wagub Gorontalo Idris Rahim Selasa (15/01/2019) ini, mengungkap hasil evaluasi melalui sistem E-Monev 2018, realisasi fisik 57,14 persen, dan realisasi keuangan 78,33 persen. Wabup menjelaskan, serapan Triwulan IV baik itu realisasi fisik dan keuangan, memang belum maksimal. “Kendala kami ada pada sistem penginputan data di satker, ini juga dialami daerah lain,” kata Wabup.
-
Wabup Thariq Modanggu memaparkan kinerja pemerintah daerah ditahun 2018, dalam Rakorev Triwulan IV. (foto:humas) Ketersediaan jaringan internet maupun listrik, serta SDM operator yang masih minim, berdampak pada terhambatnya penginputan. Namun data SIMDA lanjut Wabup, realisasi fisik diatas 90 persen, baik fisik dan realisasi keuangan. “Item pekerjaan fisik DAK, kekurangan kami dipekerjaan jaringan air bersih yang dikerjakan PUDAM,” ungkap Wabup Thariq. Ditahun 2019 ini, Wabup akan berupaya segera menindaklanjuti yang tertunda pada tahun sebelumnya, termasuk air bersih yang belum merata. “Dipusat ibukota, seperti Kwandang mengeluhkan air bersih,” ujar Wabup. Intervensi lebih untuk penanganan dan solusi diharapkan mampu menjawab kebutuhan tersebut. Wagub Gorontalo juga dalam rakorev, menginstruksikan agar setiap daerah segera melakukan lelang atau tender diawal tahun. Agar pekerjaan yang sangat mendesak seperti kebutuhan masyarakat dan bantuan bagi para petani, peternak, maupun nelayan dapat segera terpenuhi. (hl.man.humas)
