Hulondalo.id - Sedikitnya 195 siswa SMK Negeri 1 Batudaa akan melaksanakan Praktek Kerja Lapangan (PKL). Gubernur Gorontalo Rusli Habibie berpesan kepada para siswa agar disiplin, melaksanakan tugas dengan amanah serta menjaga nama baik daerah.
"Kalian semua harus bersyukur karena bisa PKL di luar daerah. Pesan saya hanya satu, disiplin dan jaga nama baik daerah kita dan jadilah kebanggaan Gorontalo," ungkap Gubernur Rusli Habibie didampingi Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Gorontalo, Idah Syahidah Habibie dan Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Dikbudpora) Provinsi Gorontalo, Ramla Habibie ketika melepas 195 siswa SMK Negeri 1 Batudaa, Selasa (15/12019).
Sebelumnya, dari 195 siswa SMK Negeri 1 Batudaa tersebut, 4 siswa diantaranya akan melaksanakan PKL di Cianjur, Jawa Barat. Selain itu ada 5 siswa melaksanakan PKL di Kota Manado dan 5 siswa lagi PKL di Kota Bitung, Sulawesi Utara.
Pada kesempatan itu, Gubernur Rusli Habibie menekankan bahwa pendidikan merupakan program unggulan Pemerintah Provinsi Gorontalo. Dan di dalam pelaksanaannya terdapat program semata untuk peningkatan pendidikan yang berkualitas.
Selain itu, tambah Rusli, Pemprov Gorontalo juga memperhatikan pengembangan sarana, prasarana dan infrastruktur pendidikan, penghargaan dan perlindungan guru dan tenaga pendidik, pemerataan layanan pendidikan serta program pendidikan untuk rakyat.
Selain melepas siswa-siswi melaksanakan PKL, Gubernur Rusli Habibie juga turut meresmikan gedung ruang praktek siswa (RPS) Teknik Komputer dan Jaringan SMK Negeri 1 Batudaa.
Terpisah, Kepala SMK Negeri 1 Batudaa, Bachrudin Poyo menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Gubernur Gorontalo yang menyempatkan diri untuk melepas anak-anak didiknya untuk melaksanakan PKL. Hal ini, kata Bachrudin, menjadi bekal berharga saat anak didik melaksanakan tugasnya.
"Saya selaku kepala sekolah, mewakili guru dan staf SMK Negeri 1 Batudaa, sangat bangga dan berbahagia karena di tengah kesibukan bapak gubernur, beliau masih sempat datang untuk melepas anak-anak kami yang akan turun PKL," tandas Bachrudin.(hl/usman)
