
Tempat/tanggal lahir : Kab. Gorontalo / 23-04-1965
Alamat : Jl. Yusuf hasiru No. 50 RT.02 RW.02 Kel. BulotadaaTimur Kec. Sipatana, Kota. Gorontalo
Pangkat Terakhir : Pembina Utama Muda, IV/c
Jabatan : Kasubid Pelayanan Hukum Umum. Kanwil Dep. Hukum & HAM Gorontalo. - Kasubid Perlindungan dan Pemenuhan HAM. Kanwil Departemen Hukum dan HAM Gorontalo. - Sekretaris pada Badan Narkotika. Badan Narkotika Bone Bolango.- Kabag Hukum dan Organisasi. Setda Kabupaten Gorut. - Kepala Biro Hukum dan Organisasi Setda Prov .Gorontalo. - Kepala Badan Kepegawaian Provinsi Gorontalo.
Pendidikan : SDN II Imana Kab. Gorontalo - SMP SMPN Atinggola Kasim Karim - SEKOLAH MENENGAH ATAS SMA Neg. 56 Gorontalo - S1 ILMU HUKUM UNSRAT Manado - S2 ILMU HUKUM Unv. Hasanudin Makassar
Hulondalo.id - Ridwan Yasin Rabu (14/11/18), segera menempati posisi barunya sebagai Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Gorontalo Utara. Sebagai birokrat senior, Ridwan dianggap memiliki kapasitas yang mumpuni, untuk mengemban tugas sebagai panglima ASN di kabupaten termuda di Provinsi Gorontalo itu.
Ridwan sempat menjabat sebagai Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Gorontalo, dan Plt Biro Hukum. Kembalinya Ridwan ke Gorut sendiri, seperti orang pulang kampung. Karena sebelum bergabung dengan birokrat pemprov, Ridwan sempat memegang jabatan Kabag Hukum di daerah itu, semasa Bupati Rusli Habibie.
Pengalaman Ridwan selama di birokrat cukup mumpuni. Dirinya mengawali karir di birokrasi sejak tahun 1993, sebagai staf rutan negara Kelas II B Balikpapan Kalimantan Timur, hingga kemudian tahun 2002 kembali ke Gorontalo, dan masih menjabat sebagai salah satu Kepala Seksi di Kanwil Hukum dan HAM Gorontalo. Hingga 2017 silam, dipercaya sebagai Kepala BKD Pemprov (Lengkapnya lihat disini). Pengalaman menangani para ASN di lingkungan Pemprov, membuat publik yakin kalau Ridwan paham betul bagaimana menjalankan tupoksinya sebagai sekretaris daerah.
Ridwan terpilih sebagai Sekda, setelah menyisihkan 5 kandidat lainnya lewat proses seleksi ketat yang berlangsung sejak Oktober silam. Proses seleksi sendiri bisa dikata berlangsung adil, tanpa ada intervensi sedikitpun dari Bupati Gorut Indra Yasin, yang berulang kali menegaskan kalau dirinya menyerahkan sepenuhnya proses seleksi itu ke panitia seleksi.
Besarnya harapan berada di puncak si Panglima ASN. Perbaikan birokrasi, menjadi salah satu misi utamanya nanti. Kalangan ASN Gorut pun, satu per satu memberikan ucapan bagi panglima mereka yang baru. (hl/01/adv)