Ramadan Sebentar Lagi, Simak Perilaku yang Harus Diperhatikan Agar Ibadah Puasa Kita Diterima

- Selasa, 21 Maret 2023 | 16:15 WIB
Ilustrasi perilaku yang harus diperhatikan jelang Ramadan (Freepik.com/freepik)
Ilustrasi perilaku yang harus diperhatikan jelang Ramadan (Freepik.com/freepik)

 

Hulondalo.id - Sedikit lagi kita akan menghadapi bulan suci Ramadan. Sebagai persiapan dalam menjalankan ibadah puasa, sudah sepantasnya kita memperbaiki dan menjalin hubungan dengan sesama dan kepada Allah SWT.

Menjalankan ibadah puasa di bulan Ramadan, tentunya kita mengharapkan ampunan dan keridhaan Allah SWT, agar seluruh amal kebaikan yang kita lakukan dapat diterima.

Olehnya, kita perlu memperhatikan segala perilaku dan perbuatan menjelang Ramadan. Sebab ada hal-hal yang menjadi penghalang diterimanya amalan dan ibadah kita.

Baca Juga: Tinggal Menghitung Hari, Ini Doa Menyambut Bulan Ramadan

Imam Zakiyuddin Abdul Azhim Al-Mundziri dalam karyanya At-Targhib wat Tarhib mengingatkan agar kita menjauhi tiga amalan yang dapat menghalangi penerimaan amal ibadah terlebih menjelang Ramadhan.

قال رسول الله صلى الله عليه وسلم ثَلَاثَةٌ لَا يَقْبَلُ اللهُ مِنْهُمْ صَرْفاً وَلَا عَدْلاً عَاقٌّ، وَمَنَّانٌ، وَمُكَذِّبٌ بِالقَدَ. (طبراني)

Artinya: "Dari sahabat Abu Umamah ra, Rasulullah saw bersabda, ‘Ada tiga orang yang tidak diterima ibadah wajib dan ibadah sunnahnya, yaitu orang yang durhaka kepada orang tua, orang yang mengungkit pemberiannya, dan orang yang mendustakan takdir," (HR At-Thabarani). (Al-Mundziri, At-Targhib wat Tarhib, [Beirut, Darul Fikr: 1998 M/1418 H], juz III, halaman 263).

Tak hanya itu, dalam surah Al-Baqarah ayat 264 terdapat peringatan dalam mengungkit yang namanya pemberian.

Dalam riwayat lain, Rasulullah mengingatkan kita agar menjaga hak orang lain dan jangan melakukan suatu kezaliman terhadap hak orang lain.

مَا مِنْ أَحَدٍ أَخَذَ شِبْرًا مِنَ الأَرْضِ بِغَيْرِ حَقِّهِ إِلَّا طُوِّقَ مِنْ سَبْعِ أَرَضِينَ لَا يَقْبَلُ اللهُ مِنْهُ صَرْفاً وَلَا عَدْلاً

Artinya: "Dari sahabat Abu Hurairah ra, Rasulullah saw bersabda: Tidak ada seseorang yang mengambil sejengkal tanah tanpa hak melainkan akan dikalungkan dari tanah tujuh lapis bumi; Allah tidak menerima ibadah wajib dan ibadah sunnah darinya," (HR Al-Baihaki).

Apabila merasa telah melakukan kezaliman terhadap orang lain, terlebih menyangkut kehormatan dan harta maka dianjurkan bagi kita untuk memohon maaf.

عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ رَضِيَ اللهُ عَنْهُ، قال رَسُولُ اللهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَنْ كَانَتْ عِنْدَهُ مَظْلَمَةٌ لِأَخِيهِ مِنْ عِرْضِهِ أَوْ شَيْءٌ فَلْيَتَحَلَّلْهُ مِنْهُ اليَوْمَ قَبْلَ أَنْ لَا يَكُوْنَ دِيْنَارٌ وَلَا دِرْهَمٌ إِنْ كَانَ لَهُ عَمَلٌ صَالِحٌ أُخِذَ مِنْهُ بِقَدْرِ مَظْلَمَتِهِ وَإِنْ لَمْ تَكُنْ لَهُ حَسَنَاتٌ أُخِذَ مِنْ سَيِّئَاتِ صَاحِبِهِ فَحُمِلَ عَلَيْهِ

Halaman:

Editor: Rizki Ibrahim

Sumber: nu.or.id

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Untuk Apa Berlapar-lapar Puasa?

Jumat, 7 April 2023 | 21:02 WIB

Ini Tiga Waktu Terkabulnya Doa Dibulan Ramadan

Sabtu, 25 Maret 2023 | 20:56 WIB

Ini Waktu Shalat Tarawih Terbaik

Kamis, 23 Maret 2023 | 20:26 WIB
X