Hulondalo.id - Sempat meninggi beberapa pekan jelang Ramadan, harga komoditas di Gorontalo akhirnya stabil masuk pertengahan Ramadan hingga Idul Fitri.
Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Gorontalo Muhamad Mukhanif merilis, inflasi hingga akhir April 2023, tertahan di 0,02 persen.
Angka tersebut berada dibawah angka inflasi nasional yang ada di angka 0,33 persen.
Baca Juga: Sejumlah Harga Komoditas Naik, Penghasilan Petani Gorontalo Meningkat
“Jadi tidak seperti biasanya, inflasi kali ini sebenarnya siapapun pihak menyangka pasti akan tinggi. Tapi justru terkendali di angka hanya 0,02 persen,” ujar Mukhanif di Kantor BPS Provinsi Gorontalo, Selasa 2 Mei 2023.
Mukhanif menyebut ada beberapa faktor penunjang yang membuat inflasi Gorontalo di Ramadan dan Idul Fitri kali ini terkendali.
Dua diantaranya karena, suplai komoditas yang lancar dan dampak positif operasi pasar alias pasar murah yang dilakukan pemerintah.
“Kalau dilihat dari komoditas yang biasanya kita sangat konsumtif kali ini justru tidak. Seperti cabe rawit dan daging ayam . Itu biasanya masyarakat kita secara kebiasaan konsumsinya tinggi. kali ini menarik, harga ke bawah,” imbuhnya
Padahal Mukhanif mengungkap, sempat ada kekhawatiran harga komoditas seperti cabai akan naik lagi, tapi kenyataanya stok cabaik terpenuhi.
Kondisi inflasi yang terkendali ini, menempatkan Gorontalo pada rangking tiga daerah dengan inflasi terendah. di posisi 1 dan2 ada, Provinsi Sulbar dan Bangka Belitung. *
Artikel Terkait
UMKM Hijau Warna Baru Kebangkitan Ekonomi Pasca Pandemi, Bank Indonesia Gorontalo Lakukan Hal ini
PDRB Gorontalo Naik 4,04 Persen, Sumbangan Terbesar bukan Belanja Pemerintah
Optimis Ekonomi Gorontalo Membaik di 2023, Kredit Modal Kerja dan Kredit Investasi Tumbuhnya Segini
Beras Bulog Bisa Dibeli di Hypermart, Harga Eceran Tertinggi Segini
Sejumlah Harga Komoditas Naik, Penghasilan Petani Gorontalo Meningkat
Renovasi Interior Bertahap, Hotel Citimalll Gorontalo akan Tetap Beroperasi