CCLC UBM Gorontalo Gelar Sosialisasi Praktisi Mengajar

Hulondalo.id - Universitas Bina Mandiri (UBM) Gorontalo melalui Center Cooperation Development, Language and Career (CCLC) menggelar sosialisasi Praktisi Mengajar Senin 5 Juni 2023.

Kegiatan yang dilaksanakan secara daring ini dibuka langsung oleh Rektor UBM Gorontalo, Dr. Hj. Titin Dunggio M.Si, M.Kes dan menghadirkan Wakil Rektor 1 Bidang Akademik, William Indra S. Mooduto SE, M.SA serta Ketua CCLC UBM, Ayu Anastasya Rachman S.IP, MA sebagai narasumber.

Program Praktisi Mengajar sendiri merupakan salah satu program unggulan Merdeka Belajar Kampus Merdeka, yang membuka ruang kolaborasi bagi akademisi dan praktisi dalam memberikan pengajaran kepada mahasiswa.

Baca Juga: FEB UBM Gorontalo Sukses Gelar UKOM, Target Kelulusan 100 Persen

Praktisi yang terlibat dalam program ini merupakan tenaga ahli yang memiliki segudang pengalaman kerja di industri yang berkaitan dengan bidang yang diajarkan di masing-masing perguruan tinggi.

Mereka memberikan wawasan yang relevan dan berharga tentang perkembangan teknologi, metode kerja, serta tren industri terbaru.

Selain meningkatkan kualitas pembelajaran, Praktisi Mengajar juga turut memberikan andil dalam pemenuhan Indikator Kinerja Utama (IKU) kampus pada indikator pembelajaran Praktisi pada lingkungan kampus (IKU 4), serta pembentukan kelas yang kolaboratif dan partisipatif (IKU 7).

"UBM sebelum adanya program ini, memang telah melibatkan praktisi dalam pengajaran, yakni sebagai Dosen Luar Biasa (DLB). Sehingga, dalam program ini kami cukup mudah beradaptasi," ungkap Koordinator Program Praktisi Mengajar UBM, Ayu Anastasya.

Tak hanya itu, kandidat doktor Hubungan Internasional ini juga menyampaikan, ini merupakan kali kedua UBM lolos dalam program praktisi mengajar. Pada angkatan kedua ini, UBM salah satu dari hanya 270 kampus yang lolos, dari total 4000 perguruan tinggi di Indonesia.

"Sosialisasi hari ini merupakan upaya kami selaku tim pengelola Praktisi Mengajar UBM untuk memberikan informasi kepada para dosen UBM, agar semakin banyak yang mendaftarkan Mata Kuliahnya dalam program ini. Harapan bu rektor kepada kami, agar semakin banyak dosen yang bisa berkolaborasi dengan praktisi, dan dapat meningkatkan kualitas konten pembelajaran berbasis studi kasus yang relevan dengan perkembangan zaman," pungkasnya.*