I Look Boalemo 2022 Berakhir, Eka: Tindak Lanjutnya Harus Ada

- Minggu, 13 Februari 2022 | 22:07 WIB
Ketua DPRD Boalemo. Karyawan Eka Putra Noho saat memberikan sambutan pada penutupan Festival I Look Boalemo. (foto:yayat)
Ketua DPRD Boalemo. Karyawan Eka Putra Noho saat memberikan sambutan pada penutupan Festival I Look Boalemo. (foto:yayat)

-
Ketua DPRD Boalemo. Karyawan Eka Putra Noho saat memberikan sambutan pada penutupan Festival I Look Boalemo. (foto:yayat) Hulondalo.id - Ketua DPRD Boalemo, Karyawan Eka Putra Noho mengaku sempat khawatir dengan pelaksanaan I Look Boalemo 2022. Sebab, disaat bersamaan kata Eka, daerah ini masuk dalam PPKM Level 2. "Saat launching bulan Januari lalu, khayalan kami begitu bagus dan indah, daerah tetangga akan datang dan melihat Kabupaten Boalemo, tetapi berjalannya waktu, Kabupaten Boalemo masuk PPKM level 2, ini mengkhawatirkan mendapatkan izin atau tidak, namun dalam perjalanan dan syukur alhamdulillah mendapatkan izin," ungkap Eka saat meberikan sambutan pada penutupan Festival I Look Boalemo "Gorontalo Mart And Festival"Di Pantai Indah Bolihutu'o, Minggu (13/02/2022). Eka juga berpesan pada pelaksanaan seminar sebelumnya, ada hal - hal positif yang bisa diambil dan jangan hanya selesai dibahas dalam seminar. "Bupati Boalemo, Bupati Donggala dan Bupati Parimo yang diwakili Asisten II menandatangani kesepakatan, ini harus ditindak lanjuti, Kabupaten Boalemo harus mengakui kemiskinan, itu menjadi PR kita semua," ujar Eka. Eka juga menyinggun tentang pemindahan Ibu Kota Negara (IKN) ke Kalimantan, merupakan hal positif yang harus diambil manfaatnya utamanya bagi Kabupaten Boalemo. "Begitu banyak kebutuhan yang akan kita supoprt ketika ibukota itu sudah ada, di seminar itu banyak yang harus kita dapatkan, contoh, Kabupaten Boalemo bisa memasok ikan ke Kalimantan tanpa melalui Palu, ini bisa mengangkat perekonomian kita," kata Eka. Berikutnya, potensi Durian Musang King, menurut Eka, ini jika dikelola dengan baik tidak sekedar ikut-ikutan, bisa memberikan dampak positif bagi perkonomian. "Saya mendengar, Festival I Look Boalemo memakan biaya Rp100 juta lebih, itu sangat luar biasa, akan tetapi untuk panitia dapat memperhatikan UMKM yang ada disini, dan sekaligus menanyakan kalau tidak ada yang rugi dalam pelaksanaan kegiatan tersebut," ungkap Eka. Ucapan terimakasih juga disampaikan kepada guru se kabupten Boalemo, yang telah berkontribusi pada kegiatan ini. Eka mengaku, ide kreatif dan semangat guru sangat besar. "Semoga tetap sukses mengajari anak didiknya dan bisa melahirkan pemimpin untuk kemajuan Kabupaten Boalemo," tutupnya. (Yat/Adv)

Editor: Administrator

Tags

Terkini

X